PALEMBANG.- Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H. Cik Ujang, menerima kunjungan dari jajaran Komisioner Komisi Informasi Sumsel di ruang kerjanya.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Komisi Informasi Sumsel, Joemarthine Candra, SH, MH, C.Med., bersama Wakil Ketua Haidir Rohimin, serta anggota Hadi Prayogo dan Yoppy Van Houten, turut hadir untuk membahas berbagai program yang akan dijalankan oleh Komisi Informasi Sumsel, terutama Elektronik Monitoring dan Evaluasi (EMonev).
Didampingi oleh Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumsel, Deswan Ahsani, S.STP, M.Si, serta Sekretaris Komisi Informasi Sumsel, Yulis Tyagita Utami, S.I.Kom, M.I.Kom, pertemuan ini menjadi kesempatan bagi pihak Komisi Informasi untuk memperkenalkan jajaran komisioner yang baru dilantik.
Dalam kesempatan itu, Joemarthine Candra menyampaikan tujuan dan fungsi utama dari Komisi Informasi, serta mengharapkan dukungan dari pemerintah provinsi Sumsel untuk mendukung program-programnya di tahun 2025, khususnya EMonev yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas badan publik.
Wakil Gubernur Sumsel, H. Cik Ujang, memberikan sambutan positif dan menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh program-program Komisi Informasi.
Wagub juga menekankan pentingnya era keterbukaan informasi yang kini menjadi prioritas utama.
“Pemerintah Provinsi Sumsel siap mendukung sepenuhnya inisiatif dari Komisi Informasi Sumsel, terutama dalam mewujudkan keterbukaan informasi yang lebih baik di seluruh badan publik,” ujar Cik Ujang.
Lebih lanjut, Wagub menegaskan bahwa saat ini, semua badan publik di Sumsel harus terbuka dan memberikan pelayanan prima bagi pemohon informasi.
Menurutnya, keterbukaan informasi adalah kunci untuk menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel, serta untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah.
Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah provinsi, Komisi Informasi Sumsel berharap bisa menjalankan program-programnya secara efektif dan mengoptimalkan peranannya dalam menciptakan masyarakat yang lebih terbuka dan informatif. (*)